Makan Dulu atau Olahraga Dulu, Lebih Efektif Mana?
Makan dulu atau olahraga dulu? Banyak orang yang mempertanyakan hal ini, namun banyak pula yang mendahulukan salah satunya, antara makan atau olahraga terlebih dahulu.
Bagaimana dengan Anda, mana yang akan Anda pilih? Tak perlu bingung, Anda bisa mencari tahu mana yang lebih dahulu atau yang lebih utama dilakukan dalam pembahasan berikut.
Sebaiknya Makan Dulu atau Olahraga Dulu?
Sebuah studi menunjukkan bahwa terdapat respons berbeda pada individu yang berolahraga dalam keadaan berpuasa atau belum makan, dibandingkan dengan mereka yang makan sebelum berolahraga.
Secara spesifik, kemampuan otot membakar lemak selama berolahraga meningkat saat Anda belum makan. Termasuk juga kemampuan tubuh untuk mempertahankan kadar gula darah.
Selain itu, penelitian lain mengenai untuk diet makan dulu atau olahraga dulu menemukan bahwa makan tepat sebelum berolahraga ternyata dapat membantu tubuh Anda mengoptimalkan sesi latihan.
Alasan Makan Dulu Sebelum Olahraga
Makan dan olahraga saling berkaitan, terutama karena waktu dan apa yang Anda makan dapat memengaruhi perasaan Anda saat berolahraga.
Alasan makan dulu beberapa jam sebelum olahraga, khususnya mengonsumsi karbohidrat yang lambat dicerna tubuh, adalah dapat meningkatkan performa jangka panjang saat olahraga ketahanan tubuh.
Anda dapat mengonsumsi karbohidrat sekitar satu jam sebelum latihan. Sementara untuk latihan fisik berat atau olahraga ketahanan, konsumsilah makanan antara 3-4 jam sebelum latihan dimulai.
Makan dulu atau olahraga dulu bukan masalah, karena ini tergantung situasi Anda. Makanan bernutrisi seperti protein dan karbohidrat dapat memulihkan tubuh setelah berolahraga. Jadi, jika belum makan sebelum olahraga, lakukan setelahnya.
Baca Juga: Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak Selama Musim Pancaroba
Panduan Memilih Makanan Sebelum Berolahraga
Memilih makanan atau camilan sebelum berolahraga bergantung pada banyak faktor seperti jenis, durasi, dan intensitas latihan, tujuan akhir sesi latihan, dan preferensi pribadi Anda. Berikut adalah panduannya:
1. Menu Sarapan Sehat
Jika Anda ingin berolahraga satu jam setelah sarapan, makanlah makanan ringan dan fokus pada karbohidrat untuk mendapatkan energi sambil menjaga kebugaran jasmani.
Pilihan sarapan sehatnya antara lain sereal gandum utuh atau roti, susu rendah lemak, jus buah, pisang, hingga yogurt.
2. Perhatikan Ukuran Porsinya
Anda akan merasa lamban bila makan terlalu banyak sebelum berolahraga. Jika dalam porsi cukup, Anda bisa mendapat energi yang dibutuhkan dan merasa cukup kuat selama sesi latihan.
Hindari porsi berlebihan saat makan sebelum atau sesudah olahraga. Pedoman umum menganjurkan makan besar antara 3-4 jam sebelum olahraga atau makan makanan kecil atau camilan antara 1-3 jam sebelum olahraga.
3. Makanlah Camilan Sehat dan Lezat
Camilan sehat penting dikonsumsi jika Anda berencana berolahraga beberapa jam setelah makan. Pilihlah makanan atau minuman kaya karbohidrat, seperti:
Energy bar, pisang, apel, buah-buahan segar, yogurt, smoothie buah, granola bar, roti lapis selai kacang, hingga minuman olahraga, maupun jus buah segar.
4. Makan Makanan Setelah Olahraga
Konsumsilah makanan yang mengandung karbohidrat dan protein sekitar 2 jam setelah berolahraga. Makan setelah latihan akan memulihkan otot dan mengganti simpanan glikogen.
Beberapa makanan setelah olahraga yang tepat untuk dikonsumsi adalah yogurt, buah-buahan segar, roti lapis selai kacang, smoothie buah, hingga susu.
5. Minuman
Selain makan, jangan lupa tetap penuhi kebutuhan cairan Anda. Minumlah cukup cairan sebelum, selama, dan setelah berolahraga untuk membantu mencegah dehidrasi. American College of Sports Medicine menyarankan Anda untuk:
- Minumlah 2-3 gelas air antara 2-3 jam sebelum latihan.
- Minumlah sekitar 1/2 sampai 1 cangkir air setiap 15-20 menit selama latihan.
- Minumlah 2-3 gelas air setelah latihan untuk setiap setengah kilogram berat badan yang hilang selama latihan.
- Sesuaikan jumlah air dengan ukuran tubuh Anda dan cuaca.
Baca Juga: Begini Cara Terbaik Melatih Fisik Agar Tidak Cepat Lelah!
Itulah beberapa pilihan makanan yang bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah berolahraga. Anda pun bisa memilih untuk makan dulu atau olahraga dulu sesuai keinginan dan kondisi Anda.
Pastikan Anda mengonsumsi makanan sehat berkualitas dan tambahkan susu UHT Frisian Flag Full Cream untuk mendukung gaya hidup sehat Anda sekeluarga.
Susu UHT Frisian Flag Full Cream sudah mendapatkan logo centang hijau dari BPOM yang menandakan bahwa susu UHT Frisian Flag Full Cream merupakan 'Pilihan Lebih Sehat' dibandingkan produk sejenis lainnya.
Susu UHT Frisian Flag Full Cream merupakan susu siap minum tanpa kandungan gula (sukrosa) dan mengandung 8 vitamin (Vitamin A, D3, B1, B2, B3, B5, B6, dan B12) dan sumber 3 mineral (Kalsium, Fosfor, dan Iodium). Ragam vitamin dan mineral ini dibutuhkan tubuh untuk bisa tetap sehat.
Susu UHT Frisian Flag Full Cream, Nikmat & Bernutrisi, dukung Energi Kuat Tiap Langkah!
Baca juga: 7 Resep Nasi Gurih yang Lezat Tanpa Santan, Cobain Yuk!
Jangan lupa manfaatkan Kalkulator Frisian Flag Massa Tubuh yang dapat membantu Anda dalam mengetahui angka IMT (Indeks Massa Tubuh).
Setelah menghitung IMT, Anda bisa menghitung kebutuhan kalori harian dan jumlah kalori setiap makanan Anda dengan menggunakan Kalkulator Gizi. Yuk, coba fiturnya sekarang!
Yang anda perlukan :
Susu Full Cream Nikmat Bernutrisi Tanpa Gula Tambahan
