Resep Brownies Kukus Simple dan Tips Agar Tidak Bantat
 
                      Bingung memilih camilan yang cocok untuk kumpul keluarga? Kue brownies kukus bisa jadi pilihan tepat untuk menemani waktu ngemil bersama.
Tekstur yang lembut dan cita rasa coklat yang khas dari brownies kukus bisa membuat waktu bersantai jadi lebih berkualitas.Yuk, intip beberapa ide resepnya!
Resep Brownies Kukus Simple
Kalori: 370kkal/ 100g
Porsi: 3-4 orang
Bahan-bahan resep brownies kukus sederhana:
- 4 butir telur ayam, masing-masing 60 gram.
- 120gr mentega
- 2 sdt SP pengemulsi
- 150gr gula pasir
- 35gr bubuk cokelat
- 80gr tepung terigu protein sedang
- 1sdt bubuk vanili
- 1sdt baking powder
- 75gr dark cooking chocolate (DCC)
- 50ml Frisian Flag Susu Kental Manis Full Cream GOLD
Cara membuat kue brownies kukus sederhana:
- Siapkan wadah, campur mentega dan DCC, lalu lelehkan kedua bahan tersebut dengan cara letakkan mangkok anti panas di atas wajan yang sudah dituangkan air. Setelah itu dinginkan di suhu ruang.
- Kocok lepas telur, gula pasir, dan SP pengemulsi hingga mengembang dan cukup kental berjejak.
- Masukkan tepung terigu, bubuk cokelat, baking powder, dan vanili yang sudah diayak. Kocok dengan menggunakan mixer (kecepatan rendah dan sebentar saja).
- Tuangkan campuran mentega dan DCC ke dalam adonan, lalu aduk hingga rata supaya tidak ada endapan cairan.
- Ambil sekitar 2 sdm adonan, campurkan dengan susu kental manis. Ini nantinya untuk lapisan bagian tengah brownies kukus.
- Setelah itu, bagi adonan tersebut menjadi tiga bagian sama banyak.
- Panaskan kukusan, lalu siapkan loyang yang sudah diolesi margarin dan dialasi baking paper.
- Tuang satu bagian adonan ke loyang, kukus sekitar 10 menit.
- Tuang setengah adonan yang sudah dicampur dengan susu kental manis, kukus sekitar 10 menit.
- Tuang satu bagian adonan lainnya ke loyang, kukus juga selama 10 menit.
- Angkat dan sajikan brownies kukus untuk menemani waktu kumpul bersama keluarga.
Pertanyaan Seputar Pembuatan Brownies Kukus
Brownies kukus sering jadi pilihan karena teksturnya yang lembut dan rasa cokelatnya yang rich. Namun, banyak pertanyaan muncul saat proses pembuatannya, terutama soal bahan dan teknik yang tepat. Yuk, simak!
1. Apa yang membuat brownies bantat?
Brownies menjadi bantat sering disebabkan takaran bahan yang tidak sesuai, seperti terlalu banyak tepung atau terlalu sedikit lemak atau cairan, yang membuat tekstur menjadi terlalu padat dan kurang lembut.
Kesalahan lain adalah terlalu lama mengocok adonan (overmixing) sehingga banyak udara masuk, lalu brownies mengembang di oven tapi mengempis kembali saat dingin.
Selain itu, suhu oven yang tidak tepat (terlalu panas atau terlalu dingin) dan penggunaan loyang yang ukurannya salah juga dapat membuat brownies tidak matang merata dan bantat.
2. Apakah brownies kukus menggunakan baking powder?
Secara umum, brownies kukus tidak selalu menggunakan baking powder, tergantung pada jenis tekstur yang diinginkan.
Jika Anda ingin brownies kukus yang padat, lembap, dan fudgy (seperti brownies klasik), maka baking powder tidak diperlukan.
Tetapi jika kamu ingin tekstur yang sedikit mengembang, ringan, dan lebih cake-like, maka baking powder biasanya ditambahkan dalam jumlah kecil (sekitar ½ sdt).
Bagaimana? Cukup mudah bukan untuk membuat resep brownies kukus yang lembut? Jadikan kreasi brownies kukus tersebut lebih lezat dan nikmat dengan Frisian Flag Susu Kental Manis Full Cream GOLD.
Frisian Flag Susu Kental Manis Full Cream GOLD diproduksi dengan susu segar dengan kandungan zat gizi makro (protein, karbohidrat dan lemak) serta sumber 9 Vitamin (Vitamin A, D3, E, B1, B2, B3, B6, B12 dan C) dan Mineral (Kalsium, Kalium, Fosfor, Selenium, Mangan dan Iodium).
Frisian Flag Susu Kental Manis Full Cream GOLD adalah satu-satunya susu kental manis dengan kandungan protein sebanyak 3 gram dalam 1 gelas susunya.
Frisian Flag Susu Kental Manis Full Cream GOLD, Nikmat & Bernutrisi!
Baca Juga: Resep Martabak Manis Rumahan dengan Bahan Sederhana
Jangan lupa manfaatkan Kalkulator Frisian Flag Massa Tubuh yang dapat membantu Anda dalam mengetahui angka IMT (Indeks Massa Tubuh).
Setelah menghitung IMT, Anda bisa menghitung kebutuhan kalori harian dan jumlah kalori setiap makanan Anda dengan menggunakan Kalkulator Gizi. Yuk, coba fiturnya sekarang!
 
                              
         
 
         
                                     
                                    
                           
                          