Karir | Frisian Flag Indonesia
25 Januari 2021

Inersia Karir

Ini mungkin tahun ke-sekian mu menjalankan divisi yang sama, waktu dimana kebanyakan orang sedang menjalani titik jenuh dari karirnya. Mungkin kamu sedang merasa tidak berproses, tidak ada pergerakan dalam karirmu. It’s okay, you’re not alone.

Saat kamu di perjalanan, di dalam kereta yang melaju, atau bahkan pesawat. Kamu pasti pernah merasa tidak sabar untuk sampai tujuan. Kamu duduk diam, padahal kamu sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Fenomena ini dinamakan Inersia. Seperti halnya kita yang tidak sadar, berdiri di atas bumi yang berputar 1609.34 KM/Jam.

Dalam karir, Inersia juga sering terjadi. Tanpa sadar kita telah melewati banyak momen berharga, banyak keberhasilan, kegagalan, atau sesimpel barang-barang yang kamu beli dari kerja kerasmu selama ini. Kamu sedang melaju cepat, tapi karena kamu berada di dalam gerbong karirmu sendiri, kamu merasa sedang diam.

Untuk itu, keluarlah sebentar, lihatlah karirmu, hidupmu bahkan dirimu sendiri dari luar, dari perspektif orang ketiga. Mengingat kembali manis pahitnya perjalananmu, untuk dapat melihat secepat apa kamu melesat.

You’ve done well this far. Tapi kadang ada saatnya kamu berhenti sejenak untuk melihat prosesmu dalam Grow Strong Give More. Bersyukur dan siap untuk melesat lebih cepat.


Artikel Lainnya

24 September 2018

4 Tanda Lingkungan Kerja Anda Tidak Sehat Lagi

Agar tetap fokus dan selalu memiliki ide segar di kantor, lingkungan kerja tentunya juga harus mendukung. Kenali tanda lingkungan kerja tidak sehat.

Lebih Lanjut
14 Januari 2019

6 Hal yang Akan Bikin Anda Lebih Diperhitungkan Di Kantor

Dalam dunia profesional Anda tentu tidak ingin hanya menjadi bagian dari sistem. Bukan bermaksud mencari perhatian, namun kinerja dan eksistensi yang diakui pastinya akan meningkatkan motivasi Anda dalam bekerja dan memberikan yang terbaik. 

Lebih Lanjut
21 Februari 2018

Dos and Don'ts Bercanda di Kantor

Bagaimana jika ada yang ngambek saat diajak bergurau? Cari tahu batas-batas saat melontarkan lelucon di kantor, simak panduan umum berikut.

Lebih Lanjut