7 Cara Mengatasi Badan Lemas yang Efektif, Wajib Diketahui!

Banner
| 26 Apr 2024

7 Cara Mengatasi Badan Lemas yang Efektif, Wajib Diketahui!

7 Cara Mengatasi Badan Lemas yang Efektif, Wajib Diketahui!

Badan terasa lemas dapat mengganggu produktivitas Anda. Rasa mudah lelah dan lesu adalah tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam kesehatan fisik atau mental Anda.

Bagaimana cara mengatasi badan lemas dan apa saja penyebabnya? Simak penjelasan berikut.

Cara Mengatasi Badan Lemas

Cara Mengatasi Badan Lemas - Frisian Flag

Banyak kasus badan lemas disebabkan oleh stres, kurang tidur, pola makan yang buruk, hingga faktor gaya hidup lainnya. Inilah cara mengatasi badan lemas yang dapat Anda lakukan:

  1. Bergeraklah dan Lakukan Aktivitas Fisik

    Atasi badan lemas dengan cara lebih banyak bergerak dan melakukan aktivitas fisik. Olahraga teratur akan meningkatkan energi. 

    Anda bisa melakukan yang paling mudah, seperti berjalan kaki selama 15 menit untuk mendapat tambahan energi. Selain itu, cobalah bersepeda atau jalan cepat.

    Intensitas olahraga yang sedikit ini dapat Anda tingkatkan secara bertahap selama beberapa minggu atau beberapa bulan.

  2. Makan Makanan Bergizi

    Cobalah untuk makan makanan bergizi seimbang sebagai cara untuk menjaga energi tubuh. Konsumsi makanan secara teratur dan camilan sehat pilihan.

    Makanan yang mengandung vitamin B12, zat besi, dan folat. Ditambah dengan susu UHT Frisian Flag Full Cream.

  3. Kurangi Stres

    Stres adalah salah satu penyebab badan jadi lemas karena menghabiskan banyak energi. Untuk itu, cobalah menghindari stres dengan berolahraga, yoga, atau tai chi.

    Aktivitas santai lainnya seperti mendengarkan musik, membaca, atau menghabiskan waktu bersama teman-teman.

    Apa pun hal yang membuat Anda rileks akan meningkatkan energi tubuh Anda.

  4. Minum Air Putih

    Minumlah air putih lebih banyak untuk ketersediaan energi yang lebih baik dan menghindari badan lemas.

    Dehidrasi ringan terkadang bisa menjadi penyebab badan terasa lemas. Segelas air pun cukup untuk mengatasinya, terutama setelah berolahraga.

  5. Menurunkan Berat Badan

    Kelebihan berat badan bisa membuat seseorang cepat kelelahan hingga badan jadi lemas. Pasalnya, berat badan berlebih dapat memberi tekanan lebih kuat pada jantung.

    Oleh karena itu, menurunkan berat badan adalah jalan terbaik sehingga Anda akan merasa jauh lebih energik.

    Lebih aktif dan lebih banyak berolahraga adalah cara terbaik mempertahankan berat badan, selain dari pola makan sehat.

  6. Kurangi Asupan Kafein dan Alkohol

    Kafein adalah stimulan yang membuat Anda merasa lebih terjaga sekaligus mengganggu ritme tidur Anda. Jika masalah tidur muncul, berimbas pada badan lemas.

    Beberapa minuman yang mengandung kafein antara lain kopi, teh, minuman bersoda, dan minuman berenergi. Obat penghilang rasa sakit pun mengandung kafein.

    Jika Anda sulit tidur, hindari mengonsumsi kafein. Pasalnya, efek kafein pada tubuh bisa bertahan hingga 7 jam.

  7. Tidur yang Cukup

    Banyak orang tidak mendapatkan tidur sehingga bisa menyebabkan badannya lemas sepanjang hari. Untuk mengatasi badan lemas, cukupi waktu tidur Anda.

    Tidurlah dan usahakan bangun pagi pada waktu yang sama setiap hari. Hindari tidur siang di siang hari dan luangkan waktu untuk bersantai sebelum tidur.

Penyebab Badan Lemas

Penyebab Badan Lemas - Frisian Flag

Badan lemas bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu yang bersifat sementara. Namun, dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa menjadi kronis atau berkelanjutan. 

Simak beberapa penyebab badan lemas berikut ini:

  1. Anemia

    Kondisi ini berarti tidak memiliki cukup zat besi dalam darah Anda. Sel darah merah ini memiliki peran penting dalam membawa oksigen ke seluruh tubuh. 

    Ketika jumlahnya kurang atau tidak berfungsi optimal, tubuh Anda bisa sesak napas, pusing, dan badan lemas.

  2. Gangguan Tidur

    Gangguan tidur, seperti insomnia, dapat menyebabkan badan lemas, kelelahan, dan mengantuk, kesulitan berkonsentrasi, dan masalah lain di esok harinya. 

    Dalam jangka panjang, insomnia dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, mulai dari obesitas, depresi, kelemahan otot, hingga penyakit kardiovaskular.

  3. Kurangnya Pasokan Oksigen ke Otak

    Jika otak Anda tidak mendapatkan cukup oksigen, atau hipoksia serebral. Kondisi ini mengakibatkan kebingungan, sulit bicara, kejang, hingga badan lemas.

    Sistem saraf tidak dapat mengirimkan sinyal ke seluruh tubuh tanpa oksigen. Ini akan mengganggu Anda saat bernapas, bergerak, berbicara, dan melihat.

  4. Tekanan Darah Rendah

    Terkadang, hipotensi atau tekanan darah rendah berarti organ vital di tubuh tidak menerima aliran darah sebanyak yang dibutuhkan. Akibatnya juga bisa cukup fatal.

    Anda bisa mengalami badan lemas, kelelahan, atau kurang energi. Selain itu, sakit kepala ringan, pusing, perasaan seperti akan pingsan, hingga mual juga bisa dirasakan.

  5. Terlalu Banyak Berolahraga

    Lelah karena berolahraga itu biasa. Namun, badan lemas setelah olahraga tidaklah wajar. Ini berarti tubuh Anda berulang kali tidak pulih sepenuhnya usai berolahraga.

    Terlalu banyak olahraga atau tidak cukup bahan bakar sebelum latihan membuat badan lemas. Energi akan dipasok dari karbohidrat, protein, dan lemak. sebagai energi.

Tingkatkan energi dalam tubuh Anda demi menghindari kondisi badan lemas yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Konsumsi asupan bernutrisi sembari terapkan pola hidup sehat.

Salah satu asupan nutrisi untuk menghindari kondisi badan lemas adalah susu, dan yang mudah dikonsumsi adalah susu UHT Frisian Flag Full Cream

Semua nutrisi untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh bisa Anda dapatkan dari susu UHT Frisian Flag Full Cream yang lezat.

Susu siap minum ini mengandung sumber 8 Vitamin (Vitamin A, D3, B1, B2, B3, B5, B6, dan B12), dan sumber 3 Mineral (Kalsium, Fosfor dan Iodium), sehingga cocok diminum kapan saja terutama di pagi hari untuk bantu penuhi gizi harian tubuh.

Jangan lupa manfaatkan Kalkulator Frisian Flag Massa Tubuh yang dapat membantu Anda dalam mengetahui angka IMT (Indeks Massa Tubuh). 

Setelah menghitung IMT, Anda bisa menghitung kebutuhan kalori harian dan jumlah kalori setiap makanan Anda dengan menggunakan Kalkulator Gizi. Yuk, coba fiturnya sekarang!

Artikel Terkait