FrieslandCampina Rayakan 150 Tahun Perjalanan ‘From Grass to Glass’

Our Milkpedia

Berita

Sep 14, 2021

FrieslandCampina Rayakan 150 Tahun Perjalanan ‘From Grass to Glass’

FrieslandCampina Rayakan 150 Tahun Perjalanan ‘From Grass to Glass’

FrieslandCampina, salah satu produsen produk-produk berbasis susu terbesar di dunia, tahun ini genap berusia 150 tahunKerja keras, dedikasi, dan komitmen selama 150 tahun, telah berhasil membangun kemampuan dan keahlian FrieslandCampina dalam mengelola seluruh rantai produksi ‘from grass to glass’ serta menyediakan dan menjamin kualitas produk-produknya, demi memenuhi kebutuhan nutrisi konsumen di seluruh dunia.

 

Mengawali perjalanan FrieslandCampina pada tahun 1871 di mana para peternak susu di Belanda ingin meningkatkan kesejahteraan perekonomian mereka dengan membentuk sebuah koperasi, hingga akhirnya menjadi sebuah perusahaan produk berbasis susu terbesar di dunia. Itulah mengapa, FrieslandCampina menjadi salah satu perusahaan dengan produk susu dan turunannya di dunia, yang sepenuhnya dimiliki oleh belasan ribu peternak sapi perah yang bernaung dalam sebuah koperasi, Zuivelcoöperatie FrieslandCampina U.A., beranggotakan 16.995 peternak sapi perah tersebar di Belanda, Belgia, dan Jerman.

‘From Grass to Glass’ adalah sebuah tahapan perjalanan produk-produk FrieslandCampina mulai dari susu diperah, diproduksi di pabrik, didistribukan hingga akhirnya sampai ke tangan konsumen, dengan pengelolaan dan pengontrolan kualitas yang ketat. 

Untuk merayakan momen perayaan 150 tahun, Frisian Flag Indonesia sebagai salah satu bagian dari FrieslandCampina, membagikan cerita perjalanan sejarah kemajuan perusahaan yang dibangun oleh para peternak susu ini kepada rekan-rekan media nasional Indonesia. Acara yang digelar melalui daring pada Senin (13/09/2021) ini membagikan cerita mulai dari awal berdirinya perusahaan hingga perjalanan proses produksi dan kontribusi yang sudah dilakukan perusahaan terhadap masyarakat dunia.

Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F. Saputro menjelaskan bahwa kontrol ketat sudah dilakukan sejak tahapan awal, “Mulai dari rumput yang dimakan oleh sapi harus dipastikan rumput dengan kualitas terbaik, kemudian jutaan populasi sapi perah juga harus dipastikan dalam kondisi sehat dan happy, karena jika sapinya senang maka ia akan menghasilkan susu yang berkualitas dan bernutrisi baik, sehingga konsumen di seluruh dunia menjadi sehat dan pada akhirnya juga akan turut berdampak pada kesejahteraan peternak.”

Kesuksesan FrieslandCampina tak luput dari tangan-tangan peternak yang turut andil dalam menghasilkan susu berkualitas terbaik. Di Indonesia, melalui Dairy Development Program (DDP) yang dilaksanakan oleh FFI sejak 1996 dengan memberikan edukasi tentang tata kelola dan tata laksana peternakan sapi perah yang sesuai standar internasional, agar menghasilkan susu segar berkualitas.

“Di Indonesia kami menerapkan standar kualitas pada proses produksi, kemasan dan distribusi berdasarkan sistem Foqus Food Safety & Quality. Menerapkan program-program berkelanjutan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi manusia, peternak dan bumi. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan cara pengolahan makanan yang aman dan mendukung pemenuhan kebutuhan pangan dunia,” jelas Aryono Bambang Ardhyo selaku Plant Manager PT Frisian Flag Indonesia.

Dalam acara turut hadir Co Founder Parentalk.id Nucha Bachri yang mengungkapkan bahwa dirinya sangat mengutamakan produk-produk susu berkualitas bagi putra putrinya. “Saya terbilang pemilih saat menentukan produk susu apa yang boleh dikonsumsi anak-anak. Pengalaman 1,5 abad FrieslandCampina dan komitmennya dalam mengelola seluruh rantai produksi menjadi jaminan kualitas setiap produknya. Saya juga menghargai langkah FrieslandCampina yang memfokuskan pada keseimbangan alam melalui program Nourishing a Better Planet karena saya ingin anak-anak punya kesempatan hidup di lingkungan yang sehat dan baik di masa depan,” ungkapnya.

Nourishing a Better Planet komitmen berkelanjutan FrieslandCampina dengan menjaga hubungan yang seimbang antara peternak, lingkungan, dan konsumen. Strategi produksi yang seimbang dan mempertimbangkan kelestarian alam dipercaya akan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi peternak dan konsumen.