Puluhan Ribu Produk Susu Cair Siap Minum di Donasikan untuk Dapur Umum Kodam Jaya

Our Milkpedia

Berita

Apr 30, 2020

Puluhan Ribu Produk Susu Cair Siap Minum di Donasikan untuk Dapur Umum Kodam Jaya

Puluhan Ribu Produk Susu Cair Siap Minum di Donasikan untuk Dapur Umum Kodam Jaya

PT Frisian Flag Indonesia melanjutkan komitmennya sebagai perusahaan produk bernutrisi di Indonesia dalam upaya menjaga gizi masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Kali ini, FFI mendonasikan 50.000 produk susu siap minum Frisian Flag® kemasan botol 270ml kepada dapur umum Kodam Jaya dan diterima langsug oleh Asisten Tetorial Kasdam Jaya Kolonel Inf Jacky Ariestanto di Markas Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (28 April 2020).

“Frisian Flag Indonesia menyampaikan rasa hormat yang setinggi-tingginya atas bakti Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), khususnya anggota TNI Kodam Jayakarta yang senantiasa hadir untuk masyarakat di masa pandemi COVID-19 ini,” terang Andrew F. Saputro selaku Corporate Affairs Dirrector Frisian Flag Indonesia.

Donasi berupa susu ini juga merupakan bentuk kepedulian Frisian Flag Indonesia untuk menjaga kebutuhan gizi masyarakat yang membutuhkan di area Jakarta serta para personel TNI Kodam Jayakarta yang menjadi garda terdepan menanggulangi pandemi COVID-19.

Saat ini Kodam Jayakarta bersama Polda Metro Jaya mengoperasikan 10 dapur umum yang masing-masing dapat memproduksi 1.200  porsi nasi bungkus sebanyak tiga kali sehari yang akan dibagikan kepada masyarakat Jakarta yang paling membutuhkan. Dapur umum ini didirikan sebagai rasa kepedulian dari TNI dan Polri terhadap masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 dan membutuhkan bantuan berupa makanan siap saji.

“Kontribusi ini merupakan bagian dari komitmen Frisian Flag Indonesia sebagai perusahaan produk nutrisi berbasis susu untuk menyediakan produk susu bernutrisi kepada keluarga Indonesia agar tetap sehat dan kuat menghadapi situasi apapun. Dengan semangat gotong royonglah kita bis menghadapi masa sulit ini bersama-sama,” tutup Andrew.